PENGOLAHAN LIMBAH CAIR LAUNDRY MENGGUNAKAN MEMBRAN NANOFILTRASI DENGAN KOAGULASI DAN FLOKULASI, DAN MIKROFILTRASI SEBAGAI PRETREATMENT
DOI:
https://doi.org/10.33005/envirous.v3i1.76Keywords:
Nanofiltrasi (NF), Mikrofiltrasi (MF), Kadar COD, Kadar TSS, Kombinasi MembranAbstract
Limbah cair laundry merupakan hasil buangan dari jasa laundry di mana limbah cair tersebut mengandung zat-zat diantaranya fosfat (P), kalsium (Ca), carboxyl methyl cellulose (CMC), minyak tumbuhan, pemutih pakaian, fosfat, surfaktan, SiO3 2- . Total Suspended Solid (TSS), dan Chemical Oxygen Demand (COD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi tekanan dan waktu operasi untuk menurunkan kadar COD, TSS, Fosfat, dan Deterjen. Metode yang digunakan menggunakan membrane microfilter dan nanofilter. Hasil terbaik yang didapatkan dari penelitian ini yaitu penyisihan COD, TSS, Fosfat, dan Deterjen pada tekanan 6 bar dan waktu operasi 140 menit yaitu memiliki persen rejeksi sebesar 89,15% ; 81,53 ; 60,20 ; 52,15 ; dengan konsentrasi COD, TSS, Fosfat, dan Deterjen secara berturut-turut sebesar 64 mg/L, 65 mg/L, 6,5 mg/L, 6,8.