IDENTIFIKASI DAMPAK LINGKUNGAN PADA PROSES PENGOLAHAN LUMPUR TINJA (IPLT) JABON DENGAN METODE LIFE CYCLE ASSESSMENT (LCA)
DOI:
https://doi.org/10.33005/envirous.v2i2.117Keywords:
IPLT Jabon, Life Cycle Assessment (LCA), SimaPro 9.0, Impact 2002 , gate to gateAbstract
Pengolahan lumpur tinja di IPLT adalah suatu kegiatan pengolahan lanjutan
lumpur tinja di tangki septik belum layak dibuang ke lingkungan karena masih
mengandung beban organik yang tinggi. IPLT Jabon Sidoarjo menjadi objek dalam
penelitian dan bertujuan untuk menentukan dampak lingkungan yang ditimbulkan
oleh proses pengolahan lumpur tinja di IPLT Jabon Sidoarjo dengan Metode Life
Cycle Assessment (LCA). Life cycle assessment (LCA) digunakan untuk
melakukan penilaian dampak lingkungan dengan metode Impact 2002+ dan
menggunakan pendekatan gate to gate. Data setiap proses pengolahan dianalisis
dengan software SimaPro 9.0. Kontribusi tiga dampak terbesar dari analisis LCA
pada proses pengolahan lumpur tinja adalah non-renewable energy, global
warming, dan respiratory inorganic. Untuk alternatif program perbaikan yang disarankan yaitu Penerapan green building di daerah sekitar pengolahan, penggunaan
inverter dalam upaya menghemat listrik, pemantauan secara berkala pembersihan
ataupun pembaruan pada unit pengolahan.