PENGARUH JUMLAH CACING TANAH (LUMBRICUS RUBELLUS) DAN WAKTU PENGOMPOSAN TERHADAP C/N RASIO VERMIKOMPOSTING DARI SLUDGE IPAL PT SURABAYA INDUSTRIAL ESTATE RUNGKUT (SIER)
DOI:
https://doi.org/10.33005/envirous.v2i1.89Keywords:
Sludge PT SIER, Vermikomposting, C/N RasioAbstract
Proses pengolahan limbah PT SIER, menghasilkan buangan sampingan berupa lumpur yang berasal dari proses pengolahan lumpur aktif. Diperlukan pengolahan tambahan untuk mereduksi bahan organik, salah satunya dengan proses pengomposan dengan metode vermikomposting dengan bantuan cacing tanah (Lumbricus rubellus). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah cacing tanah (Lumbricus rubellus) terhadap C/N Rasio vermikomposting dari sludge IPAL PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) dan mengetahui pengaruh waktu pengomposan terhadap C/N Rasio vermikomposting dari sludge IPAL PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER). Penelitian ini menggunakan ukuran reaktor dengan tinggi 20 cm, jenis cacing tanah (Lumbricus rubellus) dengan panjang 7-10 cm, serbuk gergaji kayu sebanyak 1,5 kg dan sludge sebanyak 5 kg dengan waktu sampling 7 hari, 14 hari, 21 hari, 28 hari, dan 32 hari. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa pengomposan dengan menggunakan cacing tanah (Lumbricus rubellus) dapat menurunkan kandungan rasio C/N sebesar 14,89 pada reaktor 5 dengan jumlah cacing 30 ekor pada pengomposan hari ke 32 dan penurunan terendah 23,51 pada reaktor 1 dengan jumlah cacing 10 ekor dengan waktu pengomposan 32 hari.