ALTERNATIF PENGOLAHAN LIMBAH KOTORAN AYAM MENGGUNAKAN BLACK SOLDIER FLY (BSF)
DOI:
https://doi.org/10.33005/envirous.v3i1.64Keywords:
Larva Black Soldier Fly, BSF, Limbah Kotoran Ayam, Mikroorganisme Lokal (MOL), ReduksiAbstract
Limbah kotoran ayam merupakan limbah organik yang dapat menjadi sumber pencemar bagi lingkungan jika tidak diolah sebelum dibuang ke lingkungan. Pengolahan yang ditawarkan untuk mengatasinya adalah dengan proses biokonversi, yaitu perombakan limbah organik dengan proses fermentasi yang dilakukan oleh makhluk hidup, salah satunya adalah larva Black Soldier Fly (BSF). Penelitian bertujuan untuk mengetahui besar reduksi yang dapat dilakukan oleh larva BSF dalam mengolah limbah kotoran ayam dengan variasi bioaktivator dengan penambahan mikroorganisme lokal (MOL) dan modifikasi laju umpan beserta pengaruhnya terhadap pertumbuhan larva BSF dan kandungan pada larva BSF. Hasil reduksi yang optimal pada limbah kotoran ayam tanpa bioaktivator 66,7%, dengan MOL Nasi 60%, MOL Nanas 62,2%, MOL Pepaya 62,2%, dan EM4 66,7%. Pertambahan panjang larva BSF rata-rata 0,7 cm dan pertambahan berat rata-rata 0,4 gr. Kandungan larva BSF yang terbaik untuk diberikan sebagai pakan ayam ras petelur II menurut SNI adalah larva BSF dengan pemberian limbah kotoran ayam tanpa variasi.